TV merupakan sebuah media telekomunikasi terkenal yang berfungsi sebagai penerima siaran gambar bergerak beserta suara, baik itu yang monokrom (hitam-putih) maupun berwarna. TV ditemukan pada tahun 1926 kemudian berkembang hingga saat ini. Bentuk TV berevolusi dari tahun ke tahun. Mulai dari tahun 1940-an bentuk TV yang mirip dengan radio dan harus diletakan di meja hingga TV tahun 2000-an yang datar dan dapat di gantung di dinding.
Masyarakat dan Televisi
Data yang dirilis oleh Nielsen menunjukkan bahwa masyarakat Indonesia menghabiskan kurang lebih 5 jam untuk menonton TV setiap harinya. Dengan data yang dipublikasikan oleh Nielsen, tentu tidak heran jika masyarakat Indonesia sebagian besar memiliki televisi pada rumah mereka.
Seringkali TV membutuhkan tempat peletakan yang cukup menyita ruang karena dibutuhkan meja kabinet untuk meletakkannya. Untuk saat ini televisi, maka TV dapat digantungkan ke dinding sehingga tidak membutuhkan support meja kabinet. Memasang TV pada dinding menjadi pilihan paling tepat pada rumah minimalis ataupun apartemen untuk mendapatkan tampilan yang clean look serta tidak memerlukan banyak ruang untuk meja televisi tersebut. Cara ini akan diterapkan pada ruangan sempit. Penggunaan Bracket memungkinkan memutar hingga 180 derajat dengan kata lain bisa diatur sesuai dengan kebutuhan anda.
Baca juga : tips rumah hunian kecil yang nyaman
TV pada Dinding Gypsum
Sebelum menggantung kan TV di dinding sebaiknya anda mengetahui terlebih dahulu jenis dinding di rumah anda. Apakah itu bata merah, atau bata ringan, atau bahkan gypsum partisi? Jenis dinding akan mempengaruhi jenis angkur yang akan dipakai. Jenis dinding dengan bata memang akan lebih mudah, bagaimana dengan gypsum? Jawabannya adalah tetap bisa, bagaimana caranya?
Untuk menggantungkan TV di dinding, baik bata merah atau bata ringan maupun gypsum memerlukan angkur/ jangkar. Angkur adalah alat yang digunakan untuk menambatkan barang atau benda ke dinding dengan material yang akan dipasangkan. Angkur sendiri terdiri dari beberapa jenis sesuai dengan fungsi dan cara kerjanya.
Untuk jenis dinding gypsum, anda dapat menggunakan duopower. Fischer DuoPower merupakan inovasi terbaru dari fischer bukan hanya itu tetapi duopower juga bisa untuk setiap jenis dinding. Dimulai dari beton, bata merah, bata berongga, bata ringan, plywood atau triplek, hingga gypsum.